INHIL--(KIBLATRIAU.COM)--
Pemerintah Desa Keramat Jaya, Kecamatan Pulau burung Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), melaksanakan program ketahanan pangan desa tahun 2025 dengan melakukan penanaman jagung di wilayah desa setempat, Selasa (16/12/2025). Program ini menjadi salah satu upaya konkret pemerintah desa dalam mendukung ketahanan pangan serta meningkatkan perekonomian masyarakat.

Saat dikonfirmasi wartawan Kiblatriau.com, Kepala Desa Keramat Jaya, Sabar, menyampaikan bahwa kondisi tanaman jagung saat ini terpantau aman dan tumbuh dengan baik. Ia menjelaskan, lokasi penanaman berada di kawasan tanggul sehingga relatif aman dari ancaman banjir.

“Alhamdulillah, kondisi lapangan aman karena lokasi penanaman berada di tanggul. Tanaman jagung yang kami tanam saat ini baru berumur sekitar tiga minggu,” terang Sabar.

Lebih lanjut, Sabar menegaskan bahwa pada tahun 2025 ini, pengelolaan program ketahanan pangan desa sepenuhnya diserahkan kepada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), termasuk dalam hal pengelolaan anggaran.

“Tahun ini memang kami serahkan keseluruhan kepada BUMDes, bahkan dana ketahanan pangan tersebut langsung masuk ke rekening BUMDes,” paparnya

Menurut Sabar, kebijakan tersebut diambil sebagai bentuk komitmen pemerintah desa dalam memperkuat peran BUMDes agar lebih mandiri, profesional, serta bertanggung jawab dalam mengelola program strategis desa.

Sementara itu, salah satu warga Desa Keramat Jaya yang enggan disebutkan namanya mengapresiasi pelaksanaan program ketahanan pangan tersebut. Ia menilai program tahun 2025 ini berjalan lebih baik dan terbuka dibandingkan sebelumnya.

“Alhamdulillah, kalau untuk ketahanan pangan tahun 2025 ini bagus. Kami warga juga melihat langsung kegiatannya. Bahkan ada keterlibatan dan pengawasan dari pihak kepolisian serta Babinsa,” ujarnya.

Warga tersebut juga menjelaskan bahwa pelaksanaan penanaman jagung di lapangan sepenuhnya dikelola oleh BUMDes atas kepercayaan yang diberikan oleh Pemerintah Desa Keramat Jaya.

“Intinya, penanaman ini dikelola oleh BUMDes yang diserahkan langsung oleh pemerintah desa sebagai pengelola di lapangan,” tambahnya.

Dengan adanya pengelolaan oleh BUMDes serta pengawasan dari berbagai pihak, masyarakat berharap program ketahanan pangan ini dapat berjalan secara transparan, berkelanjutan, dan memberikan manfaat nyata bagi warga desa, baik dalam bentuk ketersediaan pangan maupun peningkatan ekonomi masyarakat.

Pemerintah Desa Keramat Jaya juga menegaskan komitmennya untuk terus melakukan pemantauan dan evaluasi agar program ketahanan pangan desa tahun 2025 ini dapat berjalan sesuai dengan perencanaan dan ketentuan yang berlaku. (Anton)